Hujan

Hujan

Hujan bagai mengerti aku,
Ia turut bermuram pilu,
Menangisi air yang membasahi diriku,
Yang menanggung keperitan.

Ku biarkan hujan mengalir di mukaku,
Membawa bersama air mata yang tak henti,
Kerna ku letih menahan seksa mendengar,
Kata,perli,ejek,bisik mereka,
Namun ku insan biasa,bila tiba masa
Bisa jatuh juga..

Mengapa mereka tak boleh melepaskan aku dari tenungan mereka,
Adakah kesilapan aku satu hiburan untuk mereka tertawakan?
Adakah baikku tidak pernah hinggap di pandangan mereka?
Hanya salahku,itu sahaja?
Butakah mereka?Akukan manusia seperti mereka?

Di tengah hujan ni,
Ku pinta pada-Nya..
Berikanlah aku kekuatan untukku terus menapak,
Meredahi ribut ini,
Kerna ku penat,ku benar penat,ku teramat penat,
Lepaskanlahku,Tolong Lepaskanku,
Kerna aku tak setegar dulu,
Hatiku ini siapa yang tahu?
Oh,hujan..
Bawalah piluku pergi..

Sara Cempaka

**Ok,to tell bout me..I was a geek before back at primary school.

People bullied me cause i was so quiet,so by the times in high school ,I learnt how to gain attention,by the time in UITM, i automatically attract attentions without doing anything.It was fun back then in high school,being famous,being popular but not in college.They(the others) cannot see my type of people,they will always find my fault,and spread the rumours around.I really don't understand why.Now i wish i never be the centre of attention.